Cara Mendeteksi Kerusakan Forklift Melalui Spare Part-nya

04 Jul 2025 Author : Hendry Dinata

Forklift adalah investasi besar bagi perusahaan, namun layaknya mesin lainnya, ia bisa mengalami keausan dan kerusakan. Menariknya, banyak kerusakan besar sebenarnya sudah menunjukkan gejalanya lebih awal dan salah satu cara paling efektif untuk mendeteksinya adalah melalui kondisi spare part forklift.

Mengetahui bagian mana yang cepat aus, berubah bentuk, atau menunjukkan tanda tidak normal bisa menjadi alarm dini. Artikel ini akan membahas cara membaca "bahasa tubuh" forklift melalui spare part-nya agar Anda bisa bertindak sebelum kerusakan menyebar dan biaya membengkak.

1. Ban Aus Tidak Merata = Masalah Suspensi atau Overload

Gejala:
Ban terlihat aus di salah satu sisi atau permukaan tidak rata.

Kemungkinan Penyebab:

  • Suspensi tidak seimbang

  • Tekanan ban tidak sesuai

  • Forklift terlalu sering mengangkut beban melebihi kapasitas

Dampak:
Kestabilan forklift terganggu, risiko tergelincir meningkat.

2. Rem Berbunyi atau Mengeluarkan Bau = Kampas Habis

Gejala:

  • Bunyi berdecit saat pengereman

  • Bau terbakar saat penggunaan intensif

Kemungkinan Penyebab:

  • Kampas rem aus

  • Sistem rem kotor atau terkontaminasi oli

Dampak:
Rem tidak maksimal, risiko tabrakan atau forklift tidak bisa berhenti mendadak.

3. Oli Bocor di Area Hidrolik = Seal Rusak

Gejala:

  • Tetesan atau genangan oli di sekitar lift cylinder atau hidrolik

  • Daya angkat forklift melemah

Kemungkinan Penyebab:

  • Seal hidrolik getas, robek, atau aus

  • Tekanan hidrolik tidak stabil

Dampak:
Forklift kehilangan tenaga angkat, risiko gagal mengangkat beban.

4. Suhu Mesin Naik Cepat = Masalah pada Radiator atau Fan Belt

Gejala:

  • Suhu mesin naik melebihi batas normal

  • Mesin terasa panas dalam waktu singkat

Kemungkinan Penyebab:

  • Radiator kotor atau tersumbat

  • Fan belt longgar atau putus

Dampak:
Overheat dapat merusak mesin secara permanen.

5. Rantai Lift Kendur atau Karat = Risiko Kegagalan Angkat

Gejala:

  • Rantai terlihat kendur

  • Bunyi "krek" saat mengangkat beban

  • Ada karat pada mata rantai

Kemungkinan Penyebab:

  • Pelumasan buruk

  • Rantai sudah melewati masa pakai

Dampak:
Kemampuan angkat berkurang, bahkan bisa menyebabkan kecelakaan jika rantai putus saat mengangkat.

6. Lampu Indikator Error = Sensor Bermasalah atau Sistem Listrik Rusak

Gejala:

  • Lampu peringatan menyala terus

  • Forklift tetap bisa digunakan tapi terasa "berbeda"

Kemungkinan Penyebab:

  • Sensor throttle, suhu, atau tekanan mengalami kerusakan

  • Ada kabel putus atau korosi

Dampak:
Forklift bisa tetap bekerja, tapi berpotensi mati mendadak atau mengalami malfungsi.

7. Getaran Tidak Wajar = Masalah pada Gigi Fork atau Transmisi

Gejala:

  • Forklift bergetar saat dijalankan atau mengangkat

  • Perpindahan gigi terasa kasar atau tertahan

Kemungkinan Penyebab:

  • Gigi transmisi aus

  • Fork sudah tidak seimbang atau bengkok

Dampak:
Risiko kerusakan total pada gearbox dan gigi angkat.

Langkah Pemeriksaan Sederhana oleh Operator Harian

Agar tidak terlambat, lakukan inspeksi ringan berikut setiap hari sebelum forklift digunakan:

  • Cek kondisi ban (aus, tekanan)

  • Periksa kebocoran oli atau cairan lain

  • Coba fungsi rem & pastikan tidak ada suara aneh

  • Perhatikan suhu mesin saat mulai digunakan

  • Pastikan lampu indikator menyala normal

  • Cek kondisi fisik rantai & fork

Setiap gejala kecil pada spare part forklift bisa menjadi pertanda kerusakan besar di kemudian hari. Dengan memahami ciri-cirinya lebih awal, Anda bisa menghemat biaya, menjaga keselamatan kerja, dan mempertahankan efisiensi operasional perusahaan.

Ingin tahu kondisi spare part forklift Anda saat ini? Hubungi tim CV. Dian Jaya untuk konsultasi atau pengecekan suku cadang secara langsung.


Categories

Tag

Latest Post

Respon Komentar

Belum Ada Komentar

Tinggalkan Komentar

* Komentar akan ditampilkan bila disetujui

© - Powered by Indotrading.